RADARNESIA.COM – Pemerintah Indonesia beberapa tahun lalu membuat gebrakan guna memodernisasi armada kapal perang TNI AL. Sejumlah kapal perang angkatan laut Indonesia akan mendapat program modernisasi atau refurbishment.
Melalui kontrak yang disepakati oleh Kemhan RI, ada 41 unit kapal perang TNI AL yang mendapat modernisasi. Refurbishment kapal perang kontrak kerja sama telah teken antara Kemhan RI dan PT PAL pada 2 November 2022.
Belum lama ini, PT PAL mengumumkan bahwa pihaknya telah menyelesaikan pekerjaan yang datang dari Kemhan RI itu. PT PAL mengungkap bahwa ke-41 kapal perang telah lewati program modernisasi bahkan dikerahkan pada HUT TNI ke-79 tempo hari.
“HUT TNI ke-79 diwarnai sejumlah kapal perang TNI AL yang telah melaksanakan refurbishment. PT PAL membuktikan kontribusinya melalui keberhasilan menjalankan perbaikan 41 KRI mencakup repowering, peningkatan sistem persenjataan, hingga peningkatan kemampuan komunikasi, navigasi, dan radar”, beber PT PAL di Instagram (7/10/24).
Bagi PT PAL, refurbishment 41 KRI ini merupakan tonggak sejarah baru bagi Indonesia.
“Ini program menjadi sejarah baru bagi Indonesia. Belum pernah Indonesia dalam satu waktu melakukan refurbishment hingga 41 kapal perang, hanya di periode ini”, ucap CEO PT PAL Kaharuddin Djenod, dikutip Antara (5/10/24) dalam artikel “PT PAL: Perbaikan 41 kapal TNI AL jadi sejarah baru bagi Indonesia”.
Selama pengerjaannya, Kaharuddin menjelaskan bahwa modernisasi kapal-kapal perang ini juga libatkan beberapa galangan kapal swasta dan PT PAL sebagai lead integrator.
CEO PT PAL itu pastikan ke-41 KRI yang sudah lewati program ini sudah bisa dipasangi senjata mutakhir.
“Juga perlengkapan persenjataan, yang tadinya belum ada misi, sekarang kita pasang”, pungkasnya.
kapal-kapal perang yang mendapat modernisasi antara lain jenis Fast Patrol Boat (FPB)-57 class, korvet Parchim class, korvet Fatahillah class, Kapal Cepat Rudal (KCR) class, korvet Sigma (Diponegoro) class dan korvet Bung Tomo class.***
