RADARNESIA.COM – Film terbaru Kimo Stamboel berjudul ‘Abadi Nan Jaya’ menjadi sorotan, karena kisah menegangkan bertema zombi dengan sentuhan lokal. Film ini resmi tayang secara global di Netflix mulai 23 Oktober 2025.
Karya ini menandai langkah baru bagi Kimo setelah sukses dengan ‘Sewu Dino’ (2023) dan ‘Badarawuhi di Desa Penari’ (2024). Nuansa horor dan misteri khas Kimo kini berpadu dengan kisah keluarga dan tradisi jamu yang sarat nilai budaya.
Ada beberapa fakta menarik terkait film tersebut. Berikut fakta-fakta menarik tentang ‘Abadi Nan Jaya’ yang patut kamu ketahui:
Film Zombi Pertama Kimo Stamboel
Film ini menjadi proyek pertama Kimo Stamboel yang mengusung tema zombi. Ia juga menulis naskah bersama Agasyah Karim dan Khalid Kashogi.
Kimo menjelaskan, proses pembuatan film ini memberikan pengalaman baru baginya. Ia merasa bangga karena melalui ‘Abadi Nan Jaya’, unsur budaya Indonesia dapat dikenalkan ke dunia internasional lewat kolaborasi dengan Netflix.
Cerita Tentang Wabah Misterius Akibat Ramuan Jamu
Film ini mengisahkan Kenes (Mikha Tambayong) yang pulang ke desanya untuk menemui ayahnya, Sadimin (Donny Damara), pengusaha jamu ambisius. Kehidupan mereka berubah ketika Sadimin meminum ramuan misterius yang justru menimbulkan kekacauan dan memunculkan wabah zombi di desa.
Tayang Secara Global di Netflix
‘Abadi Nan Jaya’ dapat disaksikan di seluruh dunia mulai 23 Oktober 2025 dengan judul internasional ‘The Elixir’. Film ini memadukan elemen budaya tradisional, konflik keluarga, serta kisah bertahan hidup dalam suasana horor yang intens dan menegangkan.
Diperkuat Deretan Aktor Terkenal
Deretan bintang besar turut meramaikan film ini, mulai dari Eva Celia, Mikha Tambayong, Donny Damara, Dimas Anggara, hingga Marthino Lio. Kehadiran aktor-aktor berpengalaman tersebut membuat ‘Abadi Nan Jaya’ semakin kuat menampilkan karakter kompleks di tengah situasi penuh ketegangan.
Menyajikan Teror Brutal Bernuansa Lokal
Kimo menjanjikan film ini akan menghadirkan teror yang intens dan brutal, berpadu dengan kearifan lokal Indonesia. Elemen jamu tradisional, suasana pedesaan, dan zombi berciri khas Nusantara menjadi pembeda yang memperkaya cerita horor di kancah internasional.









