Radarnesia.com – Pemerintah Republik Indonesia dan India membangun kemitraan strategis untuk saling bersinergi dalam mewujudkan kekuatan digital di kawasan Asia, seiring pesatnya transformasi digital yang berlangsung di kedua negara.
Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Wamenkomdigi), Nezar Patria, mengatakan, hubungan Indonesia dan India bukan sekadar kemitraan ekonomi, tetapi telah membentuk ikatan peradaban yang menjadi fondasi budaya kedua bangsa. Kondisi tersebut menjadikan kerja sama di bidang digital sebagai sebuah keniscayaan. “Kolaborasi kita di era digital merupakan kelanjutan dari perjalanan panjang dan kebersamaan sejak dulu. India menjadi partner yang tepat karena merupakan salah satu negara dengan ekonomi digital paling dinamis di dunia,” ujar Wamenkomdigi dalam keterangannya terkait acara Gala Dinner Featuring the Launch of Industry Hubs and Indonesia Economic Outlook 2026 di Jakarta Pusat, seperti dilansir pada Minggu (14/12/2025).
Menurut Nezar Patria, India memiliki pengalaman kuat dalam membangun infrastruktur digital, mencetak talenta digital, serta mengembangkan ekosistem startup. Sementara itu, Indonesia didukung oleh lebih dari 250 juta pengguna internet dengan potensi ekonomi digital yang diproyeksikan mencapai USD360 miliar pada 2030. “Indonesia memiliki pasar yang dinamis, sumber daya yang melimpah, serta komitmen untuk membangun masyarakat yang inklusif secara digital,” katanya.
Ia menambahkan, kedua negara perlu mempererat kerja sama dalam pengembangan dan tata kelola kecerdasan artifisial, infrastruktur digital publik, serta kemitraan rantai pasok semikonduktor dan elektronik. Selain itu, kolaborasi juga terbuka di bidang pendidikan dan pengembangan talenta, termasuk pendirian pusat pengembangan teknologi AI, keamanan siber, dan tata kelola data. “Bayangkan Asia di mana para insinyur India dan inovator digital Indonesia bekerja berdampingan, perusahaan startup dari Bangalore dan Jakarta bersama-sama menciptakan solusi AI, universitas-universitas kita membentuk jalur bakat bersama, serta pemerintah kita membentuk kerangka kerja regional untuk teknologi yang bertanggung jawab,” jelas dia.
Wamen Nezar menegaskan, kerja sama Indonesia–India di sektor digital diharapkan melahirkan lebih banyak kolaborasi, pertukaran pengetahuan, dan inovasi bersama demi membangun Asia yang maju dan berdaya saing. “Bersama-sama kita dapat membangun Asia yang tidak hanya maju secara digital, tetapi juga terhubung secara budaya dan bersatu secara strategis,” pungkas Wamenkomdigi.



