Radarnesia.com – Memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) menekankan pentingnya makna kemerdekaan yang inklusif bagi perempuan dan anak-anak Indonesia.

Bersama Kementerian Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Kemenko Polkam), Kemen PPPA menyelenggarakan Upacara HUT ke-80 RI, Minggu (17/8/2025).

Kegiatan ini menjadi momentum untuk memperkuat semangat nasionalisme dan sinergi antarlembaga, khususnya dalam mendorong pemberdayaan perempuan, perlindungan anak, dan pembangunan berkelanjutan menuju Indonesia Emas 2045.

“Tema HUT ke-80 RI, Bersatu Berdaulat, Rakyat Sejahtera Indonesia Maju, sejalan dengan visi kami. Perempuan harus merdeka dalam mengakses layanan kesehatan, dan anak-anak merdeka untuk memperoleh pendidikan yang layak serta berpartisipasi aktif dalam pembangunan, termasuk di desa,” ujar Titi Eko Rahayu, Sekretaris Kemen PPPA.

Pos SAPA Ceria: Perlindungan Anak dalam Pesta Rakyat

Sebagai bentuk perlindungan nyata terhadap anak-anak selama Pesta Rakyat dan Karnaval Kemerdekaan, Kemen PPPA bersama Kementerian Sosial, Panitia Pusat, dan Danantara mendirikan Pos Sahabat Perempuan dan Anak (SAPA) Ceria di tiga titik strategis di kawasan Monas.

Pos SAPA Ceria berfungsi sebagai layanan pengaduan dan bantuan darurat bagi anak-anak yang terpisah dari orang tua selama keramaian berlangsung.

“Kami berharap pos ini bersifat preventif dan responsif. Kami ingin memastikan bahwa anak-anak bisa segera kembali ke pelukan keluarga jika terpisah, mengingat besarnya antusiasme masyarakat,” jelas Titi.

Dalam rangkaian Karnaval Kendaraan Hias HUT ke-80 RI, Kemen PPPA bersama BKKBN (Kemendukbangga) juga turut memperkenalkan Intellectual Property (IP) lokal bernama Squad Midodo. Maskot ini tampil di kendaraan hias nomor 19, mengangkat tema kualitas keluarga.

Squad Midodo menggambarkan keluarga harmonis dan menyampaikan pesan pentingnya membangun karakter yang kuat dalam lingkungan keluarga. Hal ini selaras dengan komitmen Kemen PPPA dalam pencegahan kekerasan dalam rumah tangga dan menciptakan lingkungan tumbuh kembang anak yang positif.

“Squad Midodo merupakan simbol edukasi. Kami ingin masyarakat memahami bahwa keluarga adalah fondasi utama dalam menciptakan masa depan anak-anak yang aman, sehat, dan bahagia,” tambah Titi.