RADARNESIA.COM – Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Hj. Fadhillah Sadat, secara resmi dikukuhkan sebagai Ibunda Guru Kabupaten Tanjung Jabung Barat oleh Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Guru Republik Indonesia (PB PGRI), Prof. Dr. Unifah Rasyidi, M.Pd., yang dilaksanakan di Auditorium Rumah Dinas Gubernur Jambi, Kamis (7/8).

Pengukuhan Hj. Fadhillah Sadat sebagai Ibunda Guru Kabupaten menandai penguatan peran strategis perempuan dalam memajukan dunia pendidikan. Status ini bukan sekadar simbol penghargaan, tetapi juga bentuk pengakuan atas dedikasi dan kontribusi dalam mendukung pendidikan yang inklusif dan berkelanjutan di Tanjung Jabung Barat.

“Dengan dikukuhkan dan dilantiknya saya sebagai Ibunda Guru Kabupaten Tanjung Jabung Barat, mari kita bersama PGRI mewujudkan SDM yang berkualitas, sejahtera, profesional, maju, dan mandiri,” ujar Hj. Fadhillah Sadat usai kegiatan.

Sebelumnya, Hj. Hesti Haris dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur dan kebanggaannya atas amanah yang diterima. Menurutnya, peran sebagai Bunda PAUD, Ketua TP PKK, dan Bunda GenRe merupakan bagian dari sinergi lintas sektor dalam menciptakan ekosistem pendidikan yang holistik dan berbasis karakter.

“Pemerintah Provinsi Jambi di bawah kepemimpinan Bapak Gubernur Al Haris telah menunjukkan komitmen serius terhadap sektor pendidikan. Peran Ibunda Guru akan menguatkan dimensi sosial-kultural dari kebijakan pendidikan daerah,” tuturnya.

Hj. Hesti juga optimistis, kolaborasi antara pemerintah, lembaga pendidikan, organisasi masyarakat, dan figur Ibunda Guru akan menciptakan lompatan kualitas pendidikan yang inklusif, merata, dan menyenangkan bagi semua kalangan.

Ketua Umum PB PGRI, Prof. Dr. Unifah Rasyidi, dalam sambutannya menegaskan bahwa PGRI merupakan mitra strategis pemerintah dalam memajukan pendidikan nasional. Ia mengapresiasi Pemerintah Provinsi Jambi yang telah menjadikan pendidikan sebagai pilar utama pembangunan.

“Lembaga pendidikan dan situs budaya daerah adalah aset nasional yang harus dijaga. Bukan hanya sebagai pusat pembelajaran, tetapi juga penjaga nilai dan kearifan lokal,” tegasnya.

Mewakili Gubernur Jambi, Asisten II Setda Provinsi Jambi, Jangcik Mohza, S.Pd., M.Si., menyampaikan bahwa Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Provinsi Jambi terus meningkat, salah satunya berkat naiknya rata-rata lama sekolah (RLS) dan harapan lama sekolah (HLS).

“Sejalan dengan RPJMD 2025–2029, Pemerintah Provinsi Jambi terus mendorong peningkatan daya saing pendidikan melalui program prioritas PRO dan CERDAS,” ujarnya.

Program tersebut menitikberatkan pada penguatan sistem kesehatan primer dan peningkatan kualitas pendidikan, serta bertujuan memperluas akses, pemerataan, dan kualitas layanan pendidikan yang relevan dengan kebutuhan lokal.

“Upaya ini juga mencakup penurunan angka putus sekolah dan peningkatan kompetensi tenaga pendidik,” tutupnya.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Ketua dan Pengurus PGRI Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Ketua Dharma Wanita Persatuan, serta Ketua Dharma Wanita Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Tanjung Jabung Barat.