RADARNESIA.COM – Puncak arus balik Lebaran 2025 menjadi topik hangat yang diperbincangkan oleh banyak orang, terutama bagi mereka yang merencanakan perjalanan setelah merayakan hari raya. Adapun puncak arus balik lebaran ini diperkirakan terjadi pada hari ini, Minggu 6 April 2025.

Prediksi ini disampaikan oleh sejumlah instansi, termasuk Polri dan Jasa Marga yang mengamati pola pergerakan masyarakat selama periode Lebaran Idul Fitri 1446 H/2025 M.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan bahwa puncak arus balik diprediksi akan mencapai titik puncaknya pada tanggal 5 hingga 7 April 2025. Kapolri pun memimpin pemberlakuan kebijakan one way nasional pada hari ini, Minggu 6 April untuk mengurai kepadatan volume kendaraan arus balik lebaran.

“Berdasarkan hasil traffic counting yang kita ikuti mulai dari kemarin sore sampai dengan tadi malam. Karena memang sudah melebihi rata-rata yang kemudian kita putuskan bahwa pagi ini one way nasional dilaksanakan mulai dari KM 414 sampai dengan KM 70,” kata Sigit.

Sementara itu, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengimbau pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi melalui jalan tol pada masa arus balik Lebaran 2025, agar beristirahat minimal 15 menit setelah tiap empat jam berkendara.

“Istirahat 15 sampai 20 menit setelah empat jam mengemudi untuk menghindari kecelakaan lalu lintas,” kata Menkes Budi Gunadi Sadikin di Semarang, Jawa Tengah.

Imbauan untuk Pemudik Selama Arus Balik

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengimbau pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi melalui jalan tol untuk beristirahat sejenak setelah setiap empat jam berkendara.

“Istirahat 15 sampai 20 menit setelah empat jam mengemudi untuk menghindari kecelakaan lalu lintas,” kata Menkes Budi di Semarang, Jawa Tengah, Minggu. Dengan beristirahat sejenak, pengemudi dapat mengembalikan kewaspadaan mereka.

Data dari PT Jasa Raharja menunjukkan bahwa terdapat penurunan angka kecelakaan sebesar 12 persen pada arus mudik dan balik tahun ini. Selain itu, angka kematian akibat kecelakaan mengalami penurunan hingga 88 persen dibanding Lebaran tahun lalu.

Menkes juga menyebutkan berbagai rencana jalur alternatif yang disiapkan untuk memberikan ketenangan bagi pengendara saat perjalanan arus balik. Dengan adanya jalur alternatif, diharapkan kemacetan dapat terurai dan perjalanan pemudik menjadi lebih lancar.

Kapolri juga mengimbau para pemudik beristirahat sejenak jika mengalami kelelahan saat mengemudi. Menurut Kapolri, pemudik bisa beristirahat sejenak dengan keluar pintu tol terdekat jika rest area yang tersedia di jalan tol penuh.

Kapolri mengimbau pemudik untuk tidak beristirahat di bahu jalan tol.