Radarnesia.com – Seorang pendaki meninggal dunia (MD) di jalur pendakian gunung Lawu via candi Cetho. Tepatnya di pos 4 yang dikenal dengan nama Gupakan Menjangan.

Pendaki malang tersebut bernama Anindita Syafa Nabila Riski berusia 21 tahun, warga Tembalang, Kabupaten Semarang. Meninggal dunia saat mendaki minggu 25 Juni 2023.

Mahasiswi Universitas Diponegoro (Undip) Semarang itu diduga mengalami hipotermia dan asam lambung. Awalnya, Anindita mendaki bersama 16 temennya.

“Ditemukan sekira pukul 13.30 di Gupakan Menjangan. Sebelumnya ada kabar dari Pos 3 Jalur Cetho bahwa ada pendaki yang sakit dan meninggal dunia,” terang Dyan, relawan Cetho.

Komandan Markas SAR Karanganyar, Arif Sukro Yunianto dikonfirmasi melalui ponselnya mengatakan pihaknya mendapat laporan minggu siang oleh seorang porter yang menemukan pendaki tidak sadarkan diri di Pos 4 atau di Gupakan Menjangan.

“Pos pendakian awal mendapatkan info dari porter wanita tersebut yang tak sadarkan diri dengan mulut berbusa dan denyut jantung tidak ada,” jelasnya.

Selanjutnya sekitar pukul 13.30, korban dipastikan tidak tertolong atau meninggal dunia. “Lalu tim SAR melakukan evakuasi korban untuk bisa dibawa turun,” lanjutnya.

“Korban berhasil dievakuasi dan dibawa turun sekitar pukul 6 sore langsung dibawa ke Puskesmas Jenawi,” lanjutnya.