banner 160x600
banner 160x600
Nasional

Situasi Lalin di Sejumlah Gerbang Tol Jabodetabek dan Jabar di H-10 Idulfitri

×

Situasi Lalin di Sejumlah Gerbang Tol Jabodetabek dan Jabar di H-10 Idulfitri

Sebarkan artikel ini
a 67de9a71e44cd

RADARNESIA.COM – Situasi lalu lintas keluar masuk Jabodetabek belum terlalu signifikan pada H-10 Idulfitri 2025. Hal itu terlihat volume transaksi di sejumlah gerbang tol (GT) di Jabodetabek dan Jawa Barat (Jabar).

“Total kendaraan yang meninggalkan Jakarta melalui Bandara Soekarno-Hatta sebanyak 111.272 kendaraan atau lebih rendah 1,20 persen dibanding volume lalu lintas harian normal sebanyak 112.620 kendaraan,” kata Senior General Manager Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division.

Adapun lalu lintas terdistribusi melalui dua GT, yakni GT Cengkareng dan GT Benda Utama. Di GT Cengkareng, volume lalu lintas transaksi terjadi sebanyak 80.816 kendaraan atau lebih rendah 2,37 persen dibandingkan kondisi normal, yaitu 82.775 kendaraan.

Sedangkan di GT Benda Utama, volume lalu lintas transaksi terjadi sebanyak 30.456 kendaraan. Angka tersebut mengalami peningkatan sebesar 2.05 persen dari volume lalu lintas transaksi normal sebanyak 29.845 kendaraan.

Untuk di wilayah Jabar, terjadi peningkatan volume lalu lintas menuju Jakarta dan Rancaekek sekitarnya. Tercatat, sebanyak 134.724 kendaraan melintas, atau meningkat sebesar 1.98 persen dibandingkan volume lalu lintas transaksi normal yaitu 132.113 kendaraan.

Sedangkan volume lalu lintas menuju Bandung dari Jakarta, tercatat ada penurunan dibandingkan lalu lintas harian normal.

Di GT Cileunyi, volume lalu lintas transaksi menuju Bandung atau Jakarta tercatat 31.314 kendaraan. Angka tersebut mengalami peningkatan sebesar 8,93 persen dibanding lalu lintas normal sebanyak 28.747 kendaraan.

Sedangkan arah sebaliknya, sebanyak 33.974 kendaraan menuju wilayah Rancaekek, Garut, dan sekitarnya melalui GT Cileunyi. Volume lalu lintas transaksi di GT tersebut naik 1,00 persen dari lalin normal, yaitu sebanyak 33.636 kendaraan.

Sementara itu, volume lalu lintas transaksi yang menuju Kota Bandung melalui GT Pasteur tercatat 38.142 kendaraan atau lebih rendah 0,96 persen dibanding lalu lintas normal sebanyak 38.510 kendaraan. Sedangkan volume lalu lintas transaksi GT Pasteur meninggalkan Kota Bandung menuju Jakarta tercatat 31.294 kendaraan atau naik sebesar 0,24 persen dari lalin normal sebanyak 31.220 kendaraan.

“Jasa Marga mengimbau kepada masyarakat agar mempersiapkan diri sebelum melakukan perjalanan dengan memastikan kondisi kendaraan siap jalan, kondisi pengemudi yang prima, memperhatikan kecukupan BBM dan saldo e-toll untuk kenyamanan perjalanan,” ujar dia.

banner 970x250