Radarnesia.com – Sepak bola bukan hanya soal permainan di atas lapangan, namun juga menyangkut atmosfer dan pengalaman yang tercipta di dalam stadion. Di balik kemegahan dan euforia pertandingan, sejumlah stadion di berbagai belahan dunia dirancang tidak hanya sebagai tempat bertanding, tetapi juga sebagai karya arsitektur yang unik dan mempesona.
Berikut ini adalah sepuluh stadion sepak bola terunik di dunia yang menawarkan keunikan dari segi desain, lokasi, maupun sejarahnya:
1. Henningsvær Stadion – Norwegia
Terletak di desa nelayan Henningsvær di Kepulauan Lofoten, Norwegia, stadion ini berada di atas daratan berbatu yang dikelilingi oleh Laut Norwegia. Meski hanya berkapasitas sekitar 500 penonton, keindahan alam sekitar menjadikannya salah satu lapangan paling ikonik. Jaring tinggi dipasang di sekeliling untuk mencegah bola terjatuh ke laut.
2. Sapporo Dome – Jepang
Stadion ini terkenal karena digunakan saat Piala Dunia 2002 dan menjadi tempat terjadinya gol penalti David Beckham melawan Argentina. Keunikan Sapporo Dome terletak pada kemampuannya mengubah permukaan pertandingan: menggunakan rumput sintetis untuk baseball dan rumput alami yang dapat digeser untuk pertandingan sepak bola. Atapnya permanen, bukan retractable, menambah keunikan desain stadion ini.
3. Stadio Pierluigi Penzo – Italia
Berada di Kota Venesia, stadion ini menawarkan pengalaman unik karena dapat diakses dengan berjalan kaki maupun menggunakan perahu. Dikelilingi laguna Venesia, stadion ini mencerminkan nuansa tradisional dan kesederhanaan khas kota air tersebut. Dengan kapasitas sekitar 7.500 penonton, stadion ini tetap mempertahankan pesona klasiknya.
4. The Float @ Marina Bay – Singapura
Beralih ke negara tetangga, yakni Singapura yang memiliki satu-satunya stadion terapung di dunia. Stadion itu benama The Float yang dibangun di perairan Marina Bay dan mampu menampung hingga 30.000 penonton di satu sisi tribun. Stadion ini menampilkan pemandangan langsung ke cakrawala Singapura dan menjadikannya lokasi spektakuler untuk berbagai acara olahraga maupun konser musik.
5. Pancho Stadium – Hungaria
Stadion ini terletak di Felcsút, Hungaria, dan dikenal dengan arsitekturnya yang menyerupai kastil. Dengan kapasitas 3.600 penonton, Pancho Stadium menampilkan atap berkubah, balok kayu artistik, dan gerbang masuk bergaya medieval. Stadion ini merupakan rumah bagi Puskás Akadémia dan dibuka resmi pada tahun 2014.
6. Mmabatho Stadium – Afrika Selatan
Dibangun pada tahun 1981 di Provinsi North West, stadion ini mencerminkan gaya arsitektur Brutalis dengan garis-garis geometris tegas dan tampilan beton mencolok. Kapasitasnya mencapai 60.000 penonton. Keunikan desainnya mencakup dinding miring dan susunan kursi yang tidak simetris, menjadikannya salah satu stadion paling eksentrik di dunia.
7.Timsah Arena – Turki
Dikenal juga sebagai Stadion Buaya, Timsah Arena di Kota Bursa menampilkan desain arsitektur berbentuk buaya raksasa. Penonton masuk melalui mulut buaya setinggi 43 meter, sementara mata dan gigi stadion ini menyala saat pertandingan berlangsung. Dibuka pada 2015, stadion ini berkapasitas 43.000 penonton dan menjadi ikon unik klub Bursaspor.
8. La Bombonera – Argentina
Nama resminya adalah Estadio Alberto José Armando, namun lebih dikenal sebagai La Bombonera atau “kotak cokelat” karena bentuk tribun bertingkatnya. Terletak di Buenos Aires, stadion ini merupakan markas Boca Juniors. Suasana pertandingan di La Bombonera sangat intens, sehingga menciptakan atmosfer khas yang tak tertandingi.