RADARNESIA.COM – Untuk membuat ruangan menjadi lebih harum, diffuser kini menjadi salah satu pilihan yang bisa dipertimbangkan.
Diffuser menjadi alat pengharum ruangan selain fungsinya memang membuat ruang menjadi wangi, juga menambah nilai estetika.
Misalnya, menggunakan reed diffuser bisa mengeluarkan kesan vintage sedangkan mist diffuser dengan bentuknya yang unik, memberikan kesan mewah maupun elegan.
Sama-sama memiliki fungsi sebagai pengharum ruangan, sebaiknya pilih reed diffuser atau mist diffuser?
Cara Kerja Reed Diffuser dan Mist Diffuser
Reed diffuser menggunakan benda berbentuk batang untuk menyebarkan aroma wangi yang berasal dari botol, tempat minyak aromaterapi.
Sedangkan mist diffuser harus menggunakan bantuan listrik untuk bisa menyebarkan aroma wangi ke seluruh penjuru ruangan.
Kemampuan Menyebarkan Wangi
Reed diffuser memberikan aroma wangi yang lebih lembut dan lebih alami
Intensitas wangi tidak bisa diatur karena sesuai dengan minyak aromaterapi yang terserap oleh batang.
Wanginya pun akan memudar seiring dengan berjalannya waktu.
Sementara itu, mist diffuser biasanya bisa diatur tentang ‘kuatnya’ aroma yang harus dikeluarkan.
Tak hanya intensitas aroma, sebagian mist diffuser bisa diatur jeda kapan ia harus mengeluarkan aroma tersebut ke seisi ruangan.
Energi yang Dibutuhkan
Reed diffuser bergantung pada batang yang ada di minyak aromaterapi, kita harus mandiri untuk mengubah posisi batangannya.
Sementara mist diffuser, membutuhkan colokan listrik atau baterai untuk bisa bekerja.
Mengenai harga, reed diffuser biasanya dibanderol dengan harga yang lebih murah dibanding mist diffuser.
