Radarnesia.com – Investasi kini tidak lagi menjadi hal yang sulit dijangkau, bahkan bagi pemula dengan dana terbatas. Seiring meningkatnya minat generasi muda Indonesia, berbagai instrumen dan platform digital hadir memudahkan siapa pun untuk mulai berinvestasi hanya dengan modal kecil.
Modal yang dulu dianggap hambatan, kini bukan lagi alasan untuk menunda investasi. Dengan langkah yang tepat, siapa pun bisa mulai membangun portofolio dan merasakan manfaat investasi sejak dini.
Berikut ragam pilihan investasi menguntungkan bermodal kecil yang bisa dipertimbangkan di tahun 2025.
1. Reksadana: Praktis dan Terjangkau
Bagi pemula, reksadana menjadi pilihan paling praktis. Dengan modal mulai Rp10 ribu melalui aplikasi seperti Bibit, Bareksa, atau Ajaib, siapa pun dapat menabung sekaligus belajar investasi secara aman. Dana investor akan dikelola oleh manajer investasi profesional, sehingga cocok untuk yang ingin minim risiko dan kemudahan pencairan.
2. Saham & ETF: Potensi Return Tinggi, Modal Tetap Ringan
Jika ingin peluang imbal hasil lebih tinggi, saham dan ETF bisa menjadi pilihan. Kini, Bursa Efek Indonesia memperbolehkan pembelian saham mulai 1 lot (100 lembar), sehingga cukup menyiapkan Rp100 ribu sudah bisa berinvestasi di saham blue chip (saham perusahaan besar, stabil, dan bereputasi baik).
ETF juga bisa dibeli lewat aplikasi sekuritas dan sangat cocok bagi yang ingin diversifikasi portofolio sejak awal. Meski potensi untungnya besar, pergerakan harga yang fluktuatif tetap harus diwaspadai.
3. Emas Digital: Aman, Mudah, dan Antiinflasi
Investasi emas digital kini makin populer. Melalui aplikasi seperti Pegadaian Digital, masyarakat bisa menabung emas mulai dari Rp5.000. Nilai emas yang cenderung stabil dan naik setiap tahun menjadikan instrumen ini favorit untuk perlindungan nilai dan menabung jangka menengah hingga panjang.
4. P2P Lending: Dukung UMKM, Imbal Hasil Kompetitif
Ingin sekaligus membantu UMKM? Peer-to-peer (P2P) lending seperti Amartha, KoinWorks, dan Modalku menawarkan kesempatan mendanai pelaku usaha mikro mulai dari Rp100 ribu. Imbal hasilnya bisa mencapai 10–18% per tahun.
Pastikan memilih platform yang terdaftar OJK dan lakukan diversifikasi untuk mengurangi risiko gagal bayar. Model ini menghubungkan langsung investor dengan pelaku usaha, sehingga dampaknya nyata ke ekonomi riil.
5. Crowdfunding Properti & Startup: Kepemilikan Aset Bersama
Lewat crowdfunding properti seperti LandX dan Dana Syariah, investor kecil dapat ikut memiliki sebagian aset properti atau proyek startup dengan modal mulai Rp1 juta. Keuntungan bisa didapat dari dividen sewa ataupun kenaikan nilai properti. Meski tidak se-likuid saham, jenis investasi ini menarik untuk yang ingin mencoba diversifikasi portofolio jangka menengah-panjang.
6. Sukuk Ritel & Obligasi
Pemerintah: Aman dan Return Pasti
Bagi yang mencari keamanan dan kepastian imbal hasil, sukuk ritel (SR) dan savings bond ritel (SBR) dari pemerintah patut dipertimbangkan. Produk ini bisa dibeli mulai Rp1 juta lewat bank atau aplikasi fintech resmi. Return tetap, risiko sangat rendah, dan dijamin negara.
Investasi modal kecil kini bukan sekadar impian, tapi solusi nyata membangun masa depan keuangan yang lebih cerah. Mulai dari langkah sederhana, pelajari instrumennya, dan konsisten, investasi kecil hari ini akan tumbuh seiring waktu.