Radarnesia.com – PT Krakatau Steel (Persero) Tbk terus melakukan langkah strategis dan transformatif untuk memperkuat fundamental bisnis serta struktur keuangan perusahaan. Hal ini dilakukan untuk membangun fondasi kokoh, meningkatkan daya saing, dan memastikan pertumbuhan berkelanjutan di tengah dinamika pasar global yang penuh tantangan.

“Langkah-langkah yang kami ambil saat ini adalah fondasi yang sangat penting untuk membawa Krakatau Steel ke era baru yang lebih kuat dan berkelanjutan. Kami tidak hanya fokus pada penyelesaian tantangan keuangan jangka pendek, tetapi lebih dari itu, kami membangun sebuah perusahaan yang resilient, kompetitif, dan terpercaya,” tegas Direktur Utama Krakatau Steel, Akbar Djohan, dalam keterangannya, Kamis, 30 Oktober 2025.

Akbar menambahkan pihaknya tidak menutup mata dukungan dari seluruh pemangku kepentingan, termasuk pemerintah, kreditur, dan mitra bisnis, merupakan faktor kunci dalam perjalanan transformasi ini untuk menjadikan Krakatau Steel sebagai industri strategis nasional yang berdaya saing tinggi.

Dengan fondasi bisnis dan keuangan yang semakin kokoh, PT Krakatau Steel memandang masa depan dengan optimisme percaya diri. Perusahaan bertekad untuk terus memenuhi kebutuhan baja dalam negeri, berkontribusi pada pembangunan nasional, dan meningkatkan nilai bagi para pemegang saham dan seluruh pemangku kepentingan.

Optimalisasi Sumber Daya dan Produksi

Krakatau Steel telah menerapkan optimalisasi pada sumber daya dan produksi, serta secara aktif melakukan evaluasi dan optimalisasi terhadap seluruh lini bisnis dan anak usahanya.

Langkah ini termasuk pula upaya meningkatkan efisiensi operasional di seluruh rantai pasok, dari hulu ke hilir, serta memfokuskan sumber daya pada segmen-segmen bisnis yang memiliki prospek pertumbuhan dan kontribusi margin yang tinggi.

Strategi ini dirancang untuk menciptakan struktur bisnis yang lebih ramping, gesit, dan profitable. Adanya pemilihan bahan baku, efisiensi energi serta memaksimalkan input dan output dari segi produksi diharapkan membawa dampak yang efektif terhadap efisiensi perusahaan.

Transformasi Keuangan dan Perbaikan Struktur Modal

Perusahaan pelat merah itu juga terus menjajaki serta menjalankan berbagai inisiatif untuk meningkatkan kesehatan neraca. Restrukturisasi utang menjadi salah satu upaya dalam melakukan negosiasi ulang terhadap sejumlah fasilitas kredit dengan para kreditur untuk memperoleh pelunasanyang lebih ringan, memperpanjang jangka waktu jatuh tempo, dan menurunkan beban biaya bunga.

Sebagai upaya penguatan likuiditas, Perseroan terus mengoptimalkan manajemen modal kerja dan arus kas untuk mendukung operasional yang stabil, efisien dan berkesinambungan.

Perseroan terus memberikan kemudahan akses dan keterbukaan informasi kepada para pemegang saham. Sesuai dengan komitmen pemerintah sebagai pemegang saham mayoritas, mendukung program restrukturisasi dan memperkuat struktur permodalan perusahaan.

Transformasi di aspek keuangan pun diterapkan hingga ke level karyawan dalam melaksanakan agenda harian. Perseroan secara aktif memberikan imbauan dalam hal pengurangan biaya-biaya yang tidak produktif seperti tidak adanya meeting di hotel hingga mengurangi biaya perjalanan dinas.

Di samping itu, Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara Indonesia) telah menerbitkan kebijakan melaluiedaran dengan Nomor S-063/DI-BP/VII/2025 yang secara resmi menghapus tantiem dan insentif terkait kinerja bagi anggota dewan komisaris BUMN dan anak usahanya.

Semangat efisiensi yang dilakukan Danantara diteruskan di lingkungan Krakatau Steel dengan restrukturisasi organisasi di lingkungan perusahaan dan penerapan manajemen waktu karyawan yang bertujuan memastikan tugas dapat diselesaikan secara efektif dan efisien.