RADARNESIA.COM- Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Purwakarta, Heryadi Erlan W.D, STTP. Menghimbau bagi seluruh masyarakat untuk selalu waspada dengan kondisi cuaca ekstrim saat ini.
Khususnya di dua kecamatan, yaitu kecamatan Sukatani dan Kecamatan Tegalwaru yang saat ini sedang mengalami musibah dikarenakan cuaca ekstrim akhir akhir ini.
“Kita terus memonitor perkembangan di lapangan dan siap memberikan tanggapan cepat serta bantuan kepada warga yang terdampak, Kita juga sudah menurunkan tim Unit Reaksi Cepat (URC) BPBD Purwakarta untuk melakukan asesmen dan penanganan bencana,”ujar Abah Erlan sapaan akrab Kepala BPBD Purwakarta kepada awak media melalui pesan WhatsApp, Kamis (4/1).
Abah Erlan juga menghimbau kepada masyarakat agar tidak mendekati zona merah yang ada di tiga titik dikerenakan untuk pementauan jarak aman sampai saat ini belum ada laporan.
“Untuk masyarakat dihimbau agar tidak mendekati zona merah, dikarenakan untuk pemantauan jarak aman sampai saat ini belum ada laporan terkait situasi terkini karena keterbatasan jaringan sinyal, akan tetapi personil dari BPBD sudah tersebar di tiga titik yaitu paratag, pamalayan dan pasir Muncang,” ungkap Abah Erlan.
Berikut adalah laporan sementara kejadian bencana yang diterima BPBD Purwakarta, Kamis 4 Januari 2024.
1. Tanah Longsor di Kp. Pamalayan, Desa Sukamulya, Kec. Tegalwaru.
2. Jalan Amblas di Kp. Pamalayan – Gunung Anaga, Desa Sukamulya, Kecamatan Tegalwaru
3. Tanah Longsor di Rt. 012 Rw. 005, Desa Pasanggrahan, Kecamatan Tegalwaru
4 Pohon Tumbang Menimpa Rumah di Kampung Pasir Kepuh, RT 11 RW 05, Desa Sindang Laya, Kecamatan Sukatani
.
5. Longsor Susulan di Desa Cianting, RT 01 RW 01, Kecamatan Sukatani (Objek Mesjid Al-Falah)
6. Jalan Amblas di Kp. Cihaur, RT 10 RW 03, Desa Pasir Munjul, Kecamatan Sukatani
7. Tanah Longsor di Kp. Bihbul, RT 017 RW 001, Desa Panyindangan, Kecamatan Sukatani (Longsor Susulan)
