RADARNESIA.COM – Pemerintah optimis mampu merealisasikan pertumbuhan ekonomi 2025 sebesar lima persen. Optimisme tersebut didukung oleh stabilitas makroekonomi yang terus terjaga, pengendalian tingkat inflasi secara konsisten, serta berbagai langkah strategis lainnya yang terus diperkuat.
“Dalam rangka mengakselerasi pertumbuhan ekonomi nasional di tengah dinamika global, Pemerintah telah menyiapkan dan menjalankan berbagai kebijakan jangka pendek, serta kebijakan jangka menengah untuk menyiapkan fondasi pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan,” ungkap Juru Bicara Kemenko Perekonomian Haryo Limanseto.
Kebijakan jangka pendek
Sejumlah kebijakan jangka pendek yang telah disiapkan pemerintah, yakni:
1. Penguatan konsumsi rumah tangga dan daya beli masyarakat
– Perluasan program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang mendukung ketahanan gizi sekaligus mendorong perputaran ekonomi di sektor pangan lokal
– Penyaluran bantuan sosial tepat sasaran untuk melindungi daya beli masyarakat rentan
– Stimulus konsumsi melalui diskon transportasi publik dan subsidi listrik untuk rumah tangga tertentu
– Mempercepat realisasi belanja negara untuk memperkuat daya dorong fiskal
2. Peningkatan kemudahan berusaha
– Pelaksanaan Instruktur Presiden mengenai Deregulasi untuk menyederhanakan izin usaha
– Penyelesaian revisi Peraturan Presiden tentang Bidang Usaha Penanaman Modal (BUPM)
3. Penguatan pembiayaan sektor produktif
– Penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) dengan target yang lebih besar
– Implementasi Kredit Investasi Padat Karya yang diarahkan pada sektor-sektor strategis
– Fasilitasi pembiayaan Koperasi dan UMKM untuk meningkatkan produktivitas dan daya saing