RADARNESIA.COM – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperingatkan potensi terjadinya gelombang tinggi hingga 2.5 meter di sejumlah wilayah perairan Jawa Barat.
Prakirawan BMKG, Siti Fadhilatunnisa mengungkap gelombang tinggi tersebut berpotensi terjadi pada Rabu, 2 April 2025 pukul 07.00 WIB hingga Sabtu, 5 April 2025.
“Pola angin di wilayah Jakarta dan Jawa Barat bagian utara umumnya bergerak dari Barat Daya-Barat Laut dengan kecepatan angin berkisar 7-20 knot,” ucapnya dalam keterangan tertulis pada Rabu, 2 April 2025.
Sementara di wilayah Jawa Barat bagian utara, kata Siti, umumnya terpantau bergerak dari Barat Daya-Barat Laut dengan kecepatan angin berkisar 5-15 knot.
“Selain itu, kecepatan angin tertinggi terpantau di Perairan Kepulauan Seribu, Teluk Jakarta, Perairan Bekasi-Karawang, Perairan Subang, Perairan Tasikmalaya, dan Perairan Pangandaran yang juga dapat berkontribusi terhadap tinggi gelombang,” tutur Siti.
Berdasarkan pantauan BMKG, gelombang tinggi setinggi 1.25 sampai 2.5 meter berpeluang terjadi di Perairan Sukabumi, Perairan Garut, Perairan Tasikmalaya, Perairan Cianjur, dan Perairan Pangandaran.
Di sisi lain, BMKG mengingatkan gelombang tinggi mencapai 1.25 meter dan kecepatan angin mencapai 15 knot berisiko terhadap keselamatan pelayaran perahu nelayan.
“Kapal tongkang apabila kecepatan angin mencapai 16 knot dan tinggi gelombang mencapai 1.5 meter,” ucap Siti.
Iklim Dasarian Jawa Barat Terkini
BMKG mencatat, sebagian besar wilayah di Jawa Barat berada pada kategori Sangat Pendek dalam monitoring Hari Tanpa Hujan (HTH). Sementara itu, wilayah lain mengalami HTH dengan kategori Pendek dan Menengah.
Adapun wilayah dengan HTH terpanjang yakni Maleber, Cianjur dengan hari tanpa hujan tercatat selama 13 hari.
Selain itu, berdasarkan update analisis curah hujan dasarian, sebagian besar wilayah Jawa Barat mengalami kriteri hujan Rendah (0-50mm/dasarian). Sedangkan wilayah dengan hujan kategori Sangat Tinggi sebagian kecil terjadi di Sukabumi.
Prediksi cuaca hujan dasarian I pada April 2025, sebagian besar wilayah Jawa Barat akan mengalami hujan dengan kriteria hujan menengah (50-150mm/dasarian) dengan 97 persen wilayah Jawa Barat akan mengalami hujan dengan sifat Bawah Normal (BN).
Sementara 3 persen lainnya berpotensi mengalami hujan dengan sifat Normal (N).