banner 160x600
banner 160x600
Nusantara

Dosen ASN Demo Karena Tukin Macet, Pemerintah Sibuk Gembar-gembor Naikan Tunjangan Guru

×

Dosen ASN Demo Karena Tukin Macet, Pemerintah Sibuk Gembar-gembor Naikan Tunjangan Guru

Sebarkan artikel ini
Pemerintah Sibuk Gembar gembor Naikan Tunjangan Guru Tapi Dosen ASN Malah Demo karena Tukin Macet Kok Bisa

RADARNESIA.COM – Pemerintah memang telah mengumumkan kenaikan tunjangan guru bersertifikasi, namun di sisi lain sedang gencar aksi demonstrasi dosen ASN Papua dan berbagai daerah akibat tunjangan kinerja (tukin) yang tertunda sejak 2020.

Padahal sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto mengumumkan pemerintah berencana membuat kebijakan tentang kenaikan tunjangan kinerja dan memastikan kesejahteraan guru dan tenaga pendidik melalui pidato Hari Guru Nasional 2024.

Pemerintah memang telah mengumumkan kenaikan tunjangan guru bersertifikasi, namun di sisi lain sedang gencar aksi demonstrasi dosen ASN Papua dan berbagai daerah akibat tunjangan kinerja (tukin) yang tertunda sejak 2020.

Padahal sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto mengumumkan pemerintah berencana membuat kebijakan tentang kenaikan tunjangan kinerja dan memastikan kesejahteraan guru dan tenaga pendidik melalui pidato Hari Guru Nasional 2024.

Guru non-ASN bersertifikasi menerima Rp2 juta/bulan mulai 2025 dan guru ASN atau honorer biasa akan mendapat tunjangan dari Rp300 Ribu hingga Rp500 ribu per bulannya.

Sementara, ratusan dosen ASN di bawah kemdiktisaintek (termasuk dari Papua) justru menggelar unjuk rasa pada 3 Februari 2025 dengan beberapa tuntutan.

– Pencairan tukin tertunda sejak 2020 hingga Februari 2025

– Keadilan distribusi tunjangan sesuai Permendikbud No.16/2016

Aksi demo para dosen tersebut menunjukan kebijakan pemerintah sangat bertolak belakang dengan realita yang terjadi di lapangan.

Meski pemerintah mengklaim komitmen peningkatan kesejahteraan pendidik melalui kenaikan tunjangan guru, demonstrasi dosen menunjukkan kesenjangan implementasi kebijakan:

– Prioritas anggaran yang terkesan timpang antara guru dan dosen

– Masalah struktural dalam penyaluran tunjangan kinerja

– Akumulasi masalah selama 5 tahun yang belum terselesaikan

Protes ini menggarisbawahi perlunya sinkronisasi kebijakan dan transparansi alokasi anggaran untuk seluruh tenaga pendidik, baik guru maupun dosen, di seluruh wilayah Indonesia termasuk Papua. ***

banner 970x250