RADARNESIA.COM – Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia periode 2024-2029 dijadwalkan dilantik pada Minggu, 20 Oktober 2024 di Gedung MPR, Senayan, Jakarta.
Jelang pelantikan yang akan dilaksanakan sepekan lagi, Presiden terpilih Prabowo Subianto dikabarkan akan melakukan uji kelayakan dan kepatutan terhadap calon menterinya sebelum dilantik secara tatap muka.
Prabowo Subianto menyampaikan pihaknya sudah menyeleksi nama-nama yang akan menjadi calon menterinya. Ia mengatakan proses seleksi calon menteri sudah berjalan sejak lama dengan sejumlah partai koalisi.
Menurutnya, nama-nama calon menteri yang diajukan memiliki kapasitas yang sangat baik untuk dicalonkan.
“Prosesnya sudah berjalan lama. Tentunya kita berkoalisi, koalisi itu pimpinan-pimpinan partai mengajukan nama-nama,,” kata Prabowo Subianto dikutip dari kanal YouTube TV One News, Senin (14/10/2024).
Prabowo mengungkapkan pihaknya juga sudah memantau siapa saja yang akan menjadi calon menteri. Proses pemantauan telah dimulai sejak pimpinan partai Koalisi Indonesia Maju (KIM) menyodorkan nama-nama calon menteri.
Prabowo langsung mempelajari latar belakang nama-nama calon menteri yang diberikan.
Prabowo juga mengaku ia dan koalisi sudah sering berdiskusi terkait nama-nama calon menteri.
“Kita pelajari riwayat hidup, latar belakang dan saya harus akui yang diajukan banyak sekali yang sangat bagus, sangat kapabel. Sebagian kita sudah pantau lama. Jadi, sebetulnya proses pemantauan itu sudah berjalan lama, kita sudah sering diskusi, jadi ada tahap-tahap yang kita tidak di depan media tapi sudah dilaksanakan”, ungkapnya.
Selain itu, Prabowo juga membahas mengalami pengalamannya selama bekerja di pemerintahan Presiden Joko Widodo. Selama menjabat sebagai Menteri Pertahanan, dirinya telah banyak bekerja sama dengan berbagai pihak.
Prabowo menilai menteri yang saat ini menjabat banyak yang profesional dan kapabel.
“Saya sudah bagian dari Kabinet Indonesia Maju. Saya juga bekerja sama dengan beberapa menteri dan memang yang saya lihat banyak yang kapabel, banyak yang memang profesional,” tutupnya.***
