RADARNESIA.COM – Dalam upaya mendukung bisnis lokal dan menyediakan pasar yang lebih terorganisir, Pemerintah Provinsi Riau, diwakili oleh Asisten II M Job Kurniawan, meresmikan Koperasi UMKM Riau Mandiri. Acara yang diadakan di Bandar Serai Purna MTQ di Jalan Sudirman, Pekanbaru, pada hari Senin (6/1/24) malam, bertujuan untuk mengatasi tantangan yang dihadapi oleh pedagang kaki lima di kota ini.
Inisiatif ini secara khusus dirancang untuk mengakomodasi pedagang kaki lima yang sebelumnya beroperasi di sepanjang Jalan Cut Nyak Dien tetapi menghadapi kesulitan akibat keterbatasan ruang dan masalah lainnya. Bazar baru di Bandar Serai Purna MTQ kini menampung sekitar 60 UMKM.
Asisten II M Job Kurniawan menyatakan dukungan penuh pemerintah provinsi terhadap koperasi tersebut. Dia mengakui tantangan yang terlibat dalam membina koperasi dan mengembangkan UMKM.
“Membutuhkan persatuan dan ketulusan. Jangan takut atau ragu. Pemerintah Kota Pekanbaru, melalui Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UMKM, sepenuhnya mendukung inisiatif ini. Kami akan terus mencari solusi terbaik untuk kuliner malam di Cut Nyak Dien,” kata M Job.
Pemerintah provinsi, bekerja sama dengan pemerintah kota, telah aktif bekerja untuk mendorong pertumbuhan UMKM di wilayah tersebut. “Bazar ini masih dalam tahap awal, dan pasti akan ada tantangan dan kekurangan. Namun, tantangan ini harus diatasi,” katanya.
Menyorot kontribusi signifikan UMKM terhadap perekonomian, M Job mencatat bahwa pada tahun 2023, lebih dari 99% bisnis di Indonesia adalah usaha mikro. “Koperasi seperti ini memainkan peran penting dalam melengkapi ekosistem bisnis masyarakat, memungkinkan mereka untuk tumbuh dari usaha mikro menjadi usaha kecil dan menengah serta terintegrasi ke dalam rantai pasok nasional,” jelasnya.
M Job berharap bahwa UMKM, petani, dan kelompok lainnya akan memanfaatkan prioritas pemerintah, sebagaimana diuraikan oleh Presiden Prabowo. Dia juga menyerukan distribusi pendapatan per kapita Indonesia yang lebih adil di antara UMKM di Riau.
Sementara, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kota Pekanbaru, Sarbaini menekankan komitmen pemerintah kota untuk mendukung UMKM. “Mengenai UMKM di Jalan Cut Nyak Dien, Jalan Ahmad Yani 8, dan Citiwalk Sudirman, kami akan bekerja sama untuk menemukan lokasi yang sesuai bagi mereka. Mari kita bekerja sama untuk menemukan tempat bagi UMKM,” kata Sarbaini.
Pembukaan Koperasi UMKM Riau Mandiri telah disambut hangat oleh pemerintah kota. Ke depan, kota ini akan berupaya untuk memformalkan kegiatan koperasi.
“Kami akan bersinergi dan memperhatikan hal ini dengan cermat agar 27.458 UMKM dapat dikoordinasikan secara aktif dan teratur,” pungkasnya.