Scroll untuk baca artikel
banner 728x250
Olahraga

MilkLife Archery Challenge 2024, Awal Lahirnya Bibit Atlet Panahan Potensial Menuju Level Dunia

×

MilkLife Archery Challenge 2024, Awal Lahirnya Bibit Atlet Panahan Potensial Menuju Level Dunia

Sebarkan artikel ini
Milklife Archery Challenge 2024, Awal Lahirnya Bibit Atlet Panahan Potensial Menuju Level Dunia

RADARNESIA.COM – Turnamen panahan dengan titel MilkLife Archery Challenge 2024 yang berlangsung di Supersoccer Arena Kudus Jawa Tengah, menjadi awal lahirnya bibit- bibit atlet panahan potensial yang kelak mampu menorehkan prestasi gemilang di level dunia.

Kejuaraan MilkLife Archery Challenge 2024, berlangsung selama empat hari mulai 22 hingga 25 Agustus 2024.

Scroll untuk baca artikel
Banner 728X250
Tutup Iklan

Sebanyak 357 pelajar Sekolah Dasar (SD) dan Madrasah Ibtidaiyah (MI) beradu kemampuan melepaskan anak panah.

Pada partai final turnamen MilkLife Archery Challenge 2024 yang diinisiasi oleh Bakti Olahraga Djarum Foundation, MilkLife dan Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) Kudus, Minggu 25 Agustus 20248), berbagai keseruan tersaji di arena pertandingan.

Para perserta yang terbagi dalam tiga nomor yang pertandingan yakni PVC KU 10, PVC KU 12, dan Nasional (Standar Bow) KU 12 baik putra dan putri meningkatkan daya juang, konsentrasi dan mental demi meraih podium tertinggi.

Di nomor pertandingan PVC KU 10 Putra, Rhymonda Felix Alviero dari SDIT Al-Ikhlas Tlogowungu Pati sukses menjadi jawara usai mengalahkan Yudhistira Putra W dari SDIT Umar Bin Khathab Juwana Pati dengan set point 6-0 (84-76).

Sedangkan di sektor putri, hasil mentereng ditorehkan oleh Arista Adinda Zahrani dari SDN Tondokerto Pati yang membukukan set point 6-0 (81-65) atas lawannya Annisa Farzana Afia dari MI NU Banat Kudus dan berhak merebut titel kampiun.

Beralih ke kategori PVC KU 12, di nomor putra, Muhammad Zahfa Rafi Arrosyid dari SDIT Umar Bin Khathab Kudus berhasil mengandaskan Muhammad Fahri dari SD 1 Bae Kudus dengan set point 7-1 (107-102).

Pada sektor putri, Ayudya Zaqiya dari MI NU banat Kudus tersenyum lebar setelah memastikan diri menjadi juara dengan set point 7-3 (132-128) atas Fia Anatasya dari SD 1 Burikan Kudus.

Atmosfer perebutan gelar juara yang lebih kompetitif terjadi di kategori Nasional (Standar Bow) KU 12.

Di nomor putri, dominasi Shakila Queena Elrakha dari SDUT Bumi Kartini Jepara atas lawannya Cahaya Niva Sridewi dari SD Muhammadiyah 1 Wonogiri tak terbendung dengan mencetak set point 6-0 (87-73).

Adapun di sektor putra, Chalief Danesh Barana Setya dari SDN Geritan Pati berhasil mengalahkan perlawanan Muhammad Kenzie Bushido dari SDIT Al Huda Wonogiri dengan perolehan set point 6-2 (115-111).

Tak hanya aduan perorangan, MilkLife Archery Challenge 2024 sekaligus mempertandingkan format beregu yang membela nama sekolah.

SD 1 Burikan Kudus menjadi juara beregu di kategori PVC KU-10 Putra dan PVC KU-10 Putri, dan SDIT Umar Bin Khathab Kudus juara beregu PVC KU-12 Putra, PVC KU-12 Putri dan Nasional KU-12 Putri.

Sedang SDIT Al Huda Wonogiri merebut gelar Nasional KU-12 Putra.

Hasil turnamen MilkLife Archery Challenge ini membawa SDIT Umar Bin Khathab Kudus sukses meraih gelar Juara Umum kategori Nasional Ku-12.

Legenda Panahan Indonesia, Lilies Handayani bangga dengan torehan prestasi yang dicapai peserta dalam MilkLife Archery Challenge 2024 ini.

Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation, Yoppy Rosimin mengatakan, penyelenggaraan MilkLife Archery Challenge 2024 bertujuan menumbuhkan kecintaan masyarakat Kudus dan sekitar terhadap cabor panahan, khususnya di level pelajar.

Yoppy mengapresiasi tingginya antuasiasme peserta pada gelaran perdana turnamen panahan ini.

“Kami melihat olahraga ini memiliki potensi untuk mendulang prestasi di level dunia,” ungkapnya.

Meski baru pertama kali, antusiasme dari guru maupun peserta MilkLife Archery Challenge 2024 cukup baik dan melebihi ekspektasi.

“Semoga ini menjadi angin segar yang bisa dikembangkan ke depannya baik dari sisi pembibitan atlet maupun peningkatan prestasi,” tegas Yoppy.

Wakil Ketua Umum II Pembinaan dan Prestasi PB Perpani, Abdul Razak menuturkan, dukungan Djarum Foundation dan MilkLife dengan menyelenggarakan MilkLife Archery Soccer Challenge menjadi dorongan semangat untuk meningkatkan prestasi cabor panahan.

“Kami optimistis, kegiatan memasyarakatkan olahraga panahan akan berdampak positif terhadap lahirnya atlet-atlet masa depan untyuk Indonesia di kancah dunia,” ucapnya.***

Banner 728X250